HUMAS DEPROV – Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo monitoring progres pembangunan tanggul yang berada di Desa Bongoime Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango, Selasa (23/7/2024).
Akibat sering meluapnya air sungai yang berada di desa bongoime bila musim hujan tiba yang menyebabkan banjir dinilai sangat merugikan bagi para petani setempat karena lahannya sering terendam air dan lumpur, Pimpinan dan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo yang di Pimpin langsung oleh oleh Erwin Ismail selaku Sekretaris Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo serta di dampingi oleh Sekretaris DPRD Provinsi Gorontalo meninjau langsung lokasi progress pembangunan tanggul tersebut.
Dalam kunjungan kali ini H. Faisal Hulukati dari Fraksi PPP menuturkan dirinya dan para anggotanya akan bersatu, mendorong supaya lanjutan pembangunan tanggul segera dilakukan mengingat para petani bisa bercocok tanam kembali tanpa harus takut ketika curah hujan disaat ekstrim seperti akhir akhir ini.
“Kita berharap semua anggota komisi III DPRD Provinsi Gorontalo lebih khusunya Dapil II Kabupaten Bone Bolango untuk bisa ikut bersama sama membantu dan mendorong agar segera terealisasi pekerjaan tersebut sehingganya para petani tidak perlu khawatir lagi di saat cuaca ekstrim seperti saat ini” ungkapnya
Dilokasi tersebut Pimpinan dan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo turut didampingi oleh beberapa masyarakat setempat memberikan dorongan kepada semua pihak yang terkait agar menjaga dan memelihara tanggul yang sudah ada
H. Faisal Hulukati berharap agar kepala desa dan camat setempat agar mengajukan proposal bantuan lanjutan tanggul kepada pihak yang terkait supaya bisa ditindaklanjuti dan segera ada pembuatan lanjutan tanggul tersebut
Untuk meninjau progress tanggul yang berada di Desa Bongoime Pimpinan dan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo harus menempuh dengan perjalanan yang harus hati hati mengingat jalan menuju ke lokasi yang sangat sempit dan berlumpur
Hasil progress pembuatan tanggul di desa Bongoime melalui pokir Anggota DPRD Provinsi Gorontalo tersebut baru sekitar 20 Meter dan sisa yang harus cepat di selesaikan sepanjang 50 Meter lagi.
