Humas Deprov – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Suyuti mengungkapkan komitmennya untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Desa Pilohayanga, Kabupaten Gorontalo, melalui berbagai program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. Hal ini disampaikannya saat melaksanakan kegiatan Reses Masa Persidangan Pertama Tahun 2025–2026 di Desa Pilohayanga, Selasa (28/10/25).
Dalam pertemuan yang dihadiri pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan warga setempat, berbagai usulan dan aspirasi disampaikan langsung kepada wakil rakyat tersebut.
Salah satu yang menjadi perhatian utama adalah pembangunan rabat beton pada badan jalan Gor yang menuju ke wilayah desa. Menurut Suyuti, kondisi jalan yang kurang memadai telah lama menjadi keluhan warga.
“Kami akan berupaya agar pembangunan rabat beton ini bisa direalisasikan. Akses jalan yang baik akan menunjang aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat Pilohayanga,” ujar Suyuti.
Selain itu, masyarakat juga mengusulkan perbaikan jalan depan SDN 9 Pilohayanga untuk menunjang kenyamanan dan keselamatan para siswa. Haji Suyuti menyatakan bahwa peningkatan sarana infrastruktur pendidikan menjadi salah satu prioritas yang akan diperjuangkannya.
“Lingkungan sekolah yang aman dan nyaman adalah bagian penting dari peningkatan kualitas pendidikan. Ini akan kami dorong dalam pembahasan program pembangunan daerah,” tambahnya.
Tak hanya fokus pada infrastruktur, Suyuti juga menyoroti pentingnya pemberdayaan ekonomi masyarakat. Ia mendorong agar warga Desa Pilohayanga dapat bergabung dengan Koperasi Merah Putih guna mempermudah akses terhadap fasilitas keuangan dan modal usaha.
“Koperasi adalah salah satu cara agar masyarakat bisa tumbuh mandiri. Kami akan membantu memfasilitasi keanggotaan warga Pilohayanga di Koperasi Merah Putih,” ungkapnya.
Dalam bidang ekonomi kreatif, UMKM jajanan kue khas Pilohayanga turut menjadi perhatian. Haji Suyuti menegaskan bahwa pelaku UMKM perlu mendapat dukungan dari pemerintah daerah agar produk mereka bisa berkembang dan memiliki daya saing.
Selain itu, perhatian juga diberikan kepada generasi muda. Haji Suyuti akan memperjuangkan program pelatihan bagi pemuda-pemuda potensial di Balai Latihan Kerja (BLK) untuk meningkatkan keterampilan dan membuka peluang kerja baru.
“Pemuda adalah aset masa depan desa. Dengan pelatihan yang tepat, mereka bisa menjadi penggerak pembangunan di lingkungannya sendiri,” jelasnya.
Menariknya, kegiatan reses ditutup dengan kuis yang disambut antusias oleh masyarakat. Melalui kegiatan ringan tersebut, Suyuti berharap suasana kebersamaan antara wakil rakyat dan masyarakat tetap terjalin dengan hangat.
Dengan berbagai aspirasi yang telah diserap, Haji Suyuti menegaskan akan membawa seluruh masukan masyarakat Desa Pilohayanga ke tingkat pembahasan di DPRD Provinsi Gorontalo agar dapat diakomodir dalam program pembangunan daerah.
“Aspirasi warga akan kami perjuangkan. Semua masukan ini menjadi bahan penting dalam memperjuangkan anggaran dan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat,” pungkasnya.
